HAKIKAT PENELITIAN
A.
Pengertian Penelitian
Penelitian merupakan suatu kegiatan
ilmiah yang dilakukan secara sistematis, empiris, hati-hati dan kritis dalam
upaya memecahkan masalah atau mencari
jawaban dari suatu persoalan yang dihadapi sehingga diperoleh pengetahuan yang
benar tentang suatu masalah dan hasilnya dapat dipertanggung jawabkan.
Seorang peneliti hendaklah memiliki
sikap yang khas dan kuat dalam penguasaan prosedur dan prinsip-prinsip dalam
penelitian. Sikap itu meliputi; objektif, kompeten, dan faktual. Selain itu,
seorang peneliti juga diharapkan memiliki pola pikir yang mendukung tugas-tugas
mereka. Pola pikir yang dimaksud mencakup: berpikir skeptis, analisis, dan
kritis.
B.
Fungsi dan Tujuan Penelitian
1. Fungsi Penelitian
a. Sebagai cara untuk memperoleh atau mengembangkan ilmu pengetahuan
baik berupa temuan baru, pengembangan ilmu atau teori yang ada maupun koreksi
terhadap ilmu atau teori yang telah usang.
b. Sebagai cara untuk pengembangan teknologi
c. Sebagai penyumbang informasi bagi pengambilan kebijakan dan
perencanaan program pembangunan
d. Sebagai alat pemecahan masalah praktis di lapangan.
e. Menemukan permasalahan penelitian.
2. Tujuan Penelitian
a.
Eksploratif
Penelitian
yang dilaksanakan dengan tujuan untuk menemukan atau memperoleh suatu
pengetahuan yang baru yang belum pernah diketahui sebelumnya.
b.
Verifikatif
(pengujian)
Penelitian
yang dilaksanakan dengan tujuan untuk melakukan pengujian terhadap teori
ataupun hasil penelitian sebelumnya untuk membuktikan adanya keraguan informasi
atau ilmu pengetahuan tertentu sehingga diperoleh hasil yang dapat menggugurkan
atau memperkuat teori atau hasil penelitian yang dilakukan sebelumnya.
c.
Development
(pengembangan)
Penelitian
dilaksanakan dengan tujuan untuk menggali, mengembangkan, dan memperluas ilmu
pengetahuan yang telah ada.
C.
Macam-Macam Penelitian
1.
Penelitian
dari aspek tujuan, meliputi:
a.
Penelitian
dasar, dimana para peneliti hanya mempunyai tujuan perluasan ilmu tanpa
memikirkan manfaat dari penelitiannya untuk masyarakat luas.
b.
Penelitian
terapan, tujuan peneliti disini adalah memecahkan masalah dan hasilnya
dimanfaatkan untuk kepentingan manusia.
2.
Penelitian
menurut aspek metode, meliputi:
a.
Penelitian
deskriptif, dimana peneliti berusaha menggambarkan secara jelas dan sistematis
kegiatan penelitian yang dilakukan pada objek tertentu.
b.
Penelitian
sejarah, dimana peneliti lebih
memfokuskan pencarian data dengan metode wawancara pada pelaku sejarah.
c.
Penelitian
survey, dimana peneliti menggunakan variabel serta populasi yang luas dan tidak
terbatas dengan satu atau beberapa variabel saja sesuai dengan tujuan
penelitian yang hendak dicapai.
d.
Penelitian
ex-postfakto, disini para peneliti berhubungan dengan variabel yang telah
terjadi dan mereka tidak perlu memberikan perlakuan terhadap variabel yang diteliti.
e.
Penelitian
eksperimen, dimana para peneliti melakukan tiga persyaratan dari tiga bentuk
penelitian, yaitu kegiatan mengontrol, memanipulasi, dan observasi.
f.
Penelitian
non-eksperimen, penelitian yang mendekati eksperimen atau eksperimen semu.
3.
Penelitian
menurut bidang garapan, meliputi:
a.
Penelitian
kependidikan, bidang garapannya menekankan pada sekitar masalah pendidikan.
b.
Penelitian
non kependidikan, mempunyai cakupan yang luas seluas bidang keahlian dan
variasi dari para pembaca.
ETIKA PENELITIAN
Etika
penelitian adalah norma atau aturan yang harus dipegang oleh seorang peneliti
yang dijadikan sebagai landasan
berperilaku dalam kegiatan penelitian.
Etika dalam penelitian meliputi butir-butir sebagai berikut:
1.
Kejujuran,
artinya tidak ada rekayasa dalam pengumpulan data, pelaksanaan metode yang
digunakan, prosedur penelitian dan publikasi hasil. Selain itu, seorang
peneliti tidak boleh mengklaim hasil pekerjaan dari orang lain sebagai
miliknya.
2.
Objektifitas,
yaitu suatu upaya yang dilakukan untuk meminimalisasikan kesalahan dalam
rancangan percobaan, analisis dan interprestasi data, penilaian rekan peneliti,
keputusan pribadi, pengaruh pemberi dana/sponsor penelitian.
3.
Integritas,
yaitu mengupayakan menjaga konsistensi pikiran dan perbuatan.
4.
Ketelitian,
seorang peneliti harus berlaku teliti dan hindari kesalahan karena
ketidakpedulian
5.
Keterbukaan,
seorang peneliti secara terbuka saling berbagi ide, alat dan sumber daya
penelitian dan terbuka terhadap kritik dan ide-ide baru.
6.
Penghargaan
terhadap hak atas kekayaan intelektual (HAKI)
7.
Penghargaan
terhadap kerahasiaan (Responden)
8.
Publikasi
yang terpercaya
9.
Pembinaan
yang konstruktif, bantu membimbing, memberi arahan dan masukan bagi mahasiswa/
peneliti pemula.
10.
Penghargaan
terhadap kolega/ rekan kerja
11.
Tanggung
jawab sosial, upayakan penelitian anda berguna demi kemaslahatan masyarakat
untuk meningkatkan taraf hidup, meringankan dan memudahkan beban hidup
masyarakat.
12.
Tidak
melakukan diskriminasi
13.
Kompetensi
14.
Legalitas,
seorang peneliti harus memahami dan mematuhi aturan institusional dan kebijakan
pemerintah yang terkait dengan penelitian.
15.
Rancang
pengujian dengan hewan percobaan yang baik
16.
Mengutamakan
keselamatan manusia
semoga bermanfaat....
BalasHapus